Postingan

Jika Senja Adalah Elegi

  Mentari meredup sunyi Tak ada bising para penghuni Langit menghitam bergemuruh Tak ada senja yang terlihat indah Katamu senja adalah penawar lara Lantas mengapa duka masih tersisa? Namun bagaimana jika senja adalah elegi Mengapa ia masih saja disukai? Kala itu, Bisik suara rendahmu terdengar Aku menoleh pada sosokmu yang samar Ombak menghantam, meloloskan sosokmu Hingga radarku yang tak bisa lagi temukanmu. Angin berhembus, Gelak tawamu berputar dalam kepala Membawa sendu secara berkala Rintik air perlahan membasahi bumi Seakan semesta pun mengerti Sosokmu adalah Senja Menawan tanpa kata Menawar manis dalam pahit Hingga pergi tanpa pamit Jika senja adalah elegi Maka sosokmu akan pergi Jika senja adalah elegi Akulah langit yang meredup sunyi. By : Cheriesdreaming_

Berhenti.

  Dan pada akhirnya aku bukan menyerah pada rasa yang selama ini dijaga.  Tapi mencoba merelakan hal yang nyatanya kita sendiri tidak pernah yakin bahwa sesuatu yang sudah dijaga selama ini akan ada balasnya.  Jangankan terbalas, mungkin pemiliknya pun tidak pernah sadar.  Dari sekian banyak hal yang diharapkan kamu adalah salah satunya yang harus kuhentikan sebelum harapan yang semakin memuncak memberikan rasa sakit yang teramat.  Kamu adalah hal yang sudah berakhir sejak lama, tapi aku tetap memilih berdiam ditempat yang sama, padahal jejak kakimu saja sudah terhapus.  Dan untuk saat ini aku sadar, berdiam diri ditempat yang sama, sama sekali tidak berguna.  Pada akhirnya aku juga harus melangkah, meskipun kesadaran yang harusnya sudah sejak lama ada baru terfikir sekarang, setidaknya kini aku sadar.  Bahwa tidak mungkin aku terus tenggelam dalam perasaan tidak pasti, lagi pula siapa yang akan mau untuk terus menunggu hal yang sama sekali tidak ...

pesan tak terkirim

 Ada makna dalam pertemuan Pun ada makna dalam perpisahan Kehadiran yang tidak disangka Hilang nya pun tanpa pamit Ribuan tanya menyeruak Memenuhi isi kepala Pesan singkat itu.. Tak pernah terkirim Rindu yang mengalir Perasaan yang dipendam Tanpa batas akhir Tanpa kata mengiringi Bagaimana agar tak kecewa? Bagaimana harusnya bersikap? Ketidakkuasaan menahan diri Memberi jeda pada sikap Rasa yang ingin sampai Terkubur dalam kalimat Pesan tak terkirim Hati yang kian pekat Langkah terhenti Sejenak berfikir Rasa terhenti Tak perlu terukir. cheriesdreaming_ ♡♡♡♡♡

Tentang Senja

Sebelumnya aku sama sekali ga tertarik sama bias kemerahan sebelum matahari terbenam itu, yang menurut banyak orang itu adalah hal yang sangat indah, dulu aku fikir kenapa harus suka sama keindahan yang bahkan hadirnya sebentar banget dan ga menjanjikan besok bakal kembali lagi. Aku lebih suka menatap bintang yang bertaburan, meskipun sekarang sulit banget buat ketemu sama bintang-bintang apalagi di daerahku, mungkin karna polusi yang semakin banyak ya? Setelah kenal kamu semua benda langit membuatku kagum, pun senja. Kamulah yang mengenalkan aku dengannya dan aku sadar kenapa banyak orang yang suka senja,ternyata bukan cuman indah. Senja adalah langit yang paling baik yang selalu menghibur disaat seharian lelah dengan kegiatan, senja datang untuk menghibur bumi dari rasa lelahnya. Aku ga heran manusia seperti kamu menyukai senja, dari setiap potret yang kamu buat aku kadang melihat senja yang begitu kelam. Kamu bilang senja terkadang sedih karna meskipun disukai banyak orang, tapi ia...

Haru No Omoide

___________ "Halo Rio,  ada apa kau menele-" "Kapan kau akan ke Sapporo?" "Tidak sopan! Kau memotong ucapanku." "Hana aku tidak punya banyak waktu," "Sekitar dua pekan lagi. Kau tau kan aku mau menikmati sakura di Ogawara dulu, dan sekolahku juga akan libur dua pekan lagi." "Baiklah," ---------- Tahun ini Ogawara memang memiliki jadwal sakura yang mekar lebih dulu dibanding Sapporo jadi sebelum kesana Hana memutuskan untuk berada di Ogawara sampai libur musim semi disekolahnya tiba, sekedar untuk menikmati indahnya  sungai Shiorishi saat musim semi datang. Dulu saat Rio masih tinggal di Ogawara, Hana selalu mengajak Rio untuk berjalan-jalan disekitar sungai Shiorishi diakhir pekan namun ketika musim semi tiba Hana setiap hari  selalu mengajaknya kesana untuk menikmati indahnya bunga Sakura yang bertahan hanya beberapa minggu saja. Waktu begitu cepat berlalu penantian Hana untuk pergi ke Sapporo bertemu tema...

IYA atau TIDAK?

Gambar
Padahal pilihannya cuman iya atau tidak,Namun ternyata pertanyaan yang memperumit pilihan.Pertimbangan yang sama sekali bukan perkara kecil ngebuat sebagian orang malah nggak bisa jawab. Tapi beneran deh pasti yang ragu-ragu itu pengen banget bilang iya, bisa juga yang bilang iya itu ternyata hanya mengiyakan dengan setengah hati. Kan hati manusia memang begitu suka nggak bisa ditebak. Kalau bicara soal pengalaman, saya sering banget dihadapkan oleh pilihan ini rasanya mau bilang ' emang masih harus ditanyakan ya, padahal jawabannya sudah jelas' Iya sudah jelas iya. Tapi karena ditanyakan lagi jadi malah berfikir ' yaudahlah ' Iya yaudahlah tidak. Atau karena rasa tidak enak jawaban yang harusnya tidak malah jadi iya. Seringnya yang bertanya pun nggak sadar pertanyaan yang menurut dia sederhana kadang memang nggak sesederhana itu buat orang lain. Namanya juga manusia kan nggak setiap individu sama, dan dari ketidaksamaan inilah manusia harus saling memahami. Pilihannya ...

perkenalan.

Kalau tidak saling kenal gimana bisa saling interaksi?    Semua berawal dari perkenalan, sebuah cerita tidak berjudul pun akan menemukan judulnya setelah tokoh utama saling mengenal, jika bukan kita yang jadi tokoh utama juga tidak masalah setidaknya kita sudah saling kenal bukan?.  Tapi, pada dasarnya setiap manusia adalah tokoh utama dalam ceritanya sendiri. Kutipan singkat itu membawa beberapa manusia untuk berfikir dari berbagai sudut pandang, terlebih saat seseorang sedang bercerita tentang kehidupannya mau tidak mau ceritanya pasti berisi tentang dia atau orang terdekatnya, Ah bisa juga seseorang yang disukainya. Harusnya sama sekali bukan masalah besar, atau alasan menghakimi yang kuat cuman karena sudut pandang yang berbeda. Toh, pada akhir bagian cerita semua akan happy ending pada jalannya masing-masing kan? Bahkan si tokoh antagonis juga bakal bahagia pada akhirnya, kalau enggak mungkin itu bukan ceritanya dia cuman jadi peran pembantu agar tokoh protagonis nya bisa hidup.  ...